Untung telah ku ralat cita-cita masa kanak-kanakku
menjadi seorang presiden,
Kalau tidak,
aku kini aku pasti lagi berebut dengan
Mba Mega,
Kyai Gusdur,
Pak Rais dan Bang Akbar
Padahal aku tak punya pendukung
selain ibu guru,
Kakak,
Ibu,
Bapak
dan teman kanak kanakku
(Bandung, Maret 01)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar