Senin, 27 Agustus 2018

Entah apa


(untuk K)



Entah apa

Yang merambat menyesak dada,

Ketika tengah malam

Aku sempat bercakap denganmu

Entah apa,

Yang mengaburkan bumi tempatku

Berpijak

Entah apa,

Seperti akar tetumbuhan merayap pelahan,

Hingga pagi datang



Entah,

Bukan mimpi tentunya

Sebab aku  harus berjaga malam ini,

Banyak pencoleng saat zaman susah,

Juga pencuri hati

Tapi kupun yakin bukan pula cinta,

(sebab cinta baru seminggu kukubur,

nisanpun belum lagi kering)


(Smd, Romadhon 25 1418H)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar